pmy_tn/gen/46/33.md

1.5 KiB

Waktu ketemu Firaun.

Frasa ini dipake untuk menandai kejadian penting yang nanti terjadi di dalam satu cerita. Jika dalam ko bahasa ada cara untuk menjelaskan ini, anda dapat mempertimbangkan penggunaan istilah ini.

Dan Firaun tanya "slalu kam kerja apa?"

Ini kutipan dalam suatu kutipan. Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk kutipan tra langsung. Terjemahan lainnya: "Ko tanyakan mengenai jenis pekerjaan apa yang kau punya, maka kau harus kasetau" (Lihat: [[rc:///ta/man/translate/figs-quotesinquotes]] dan [[rc:///ta/man/translate/figs-quotations]])

Kam bilang "kami ko hamba, dari moyang tong kerja, gembala.

Ini kutipan dalam suatu kutipan. Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk kutipan tra langsung. Terjemahan lainnya: "Kam harus kasetau bahwa kam punya... kam semuanya dan nenek moyang ko" (Lihat: [[rc:///ta/man/translate/figs-quotesinquotes]] dan [[rc:///ta/man/translate/figs-quotations]])

Smua sodara Yusuf itu jadi hamba Firaun.

Keluarga Yusuf menganggap diri dong sbagai " lko pu hamba-hamba" saat dong berbicara kepada Firaun. Ini adalah cara berbicara formal kepada seseorang yang memiliki kuasa besar. Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk orang pertama. Terjemahan lainnya: "Kitong, kopelayan" (Lihat: rc://*/ta/man/translate/figs-123person)

Buat orang Mesir jadi gembala itu najis.

Kata benda abstrak "kenajisan" dapat diterjemahkan ke dalam bentuk kata sifat "menjijikkan (haram)". Terjemahan lainnya: "Orang Mesir berfikir bahwa gembala-gembala menjijikkan (Haram)" (Lihat: rc://*/ta/man/translate/figs-abstractnouns)