Ketika gandum dipanen, gandum itu selanjutnya diikat menjadi berkas-berkas dan kemudian ditumpuk sampe pada waktunya untuk pisahkan butir gandum dari de pu jerami.
Di sini, berkas-berkas gandum berdiri dan bersujud dijelaskan seolah-olah dong adalah manusia. Berkas-berkas ini gambarkan Yusuf deng de pu sodara-sodara. (lihat: [[rc://*/ta/man/translate/figs-personification]])
Kedua frasa ini pada dasarnya bermakna sama. Yusuf pu sodara-sodara menggunakan pertanyaan untuk ejek Yusuf. Ini bisa ditulis sbagai pernyataan. Arti lainnya: "Ko tra akan pernah jadi tong pu raja, dan tong tra akan sujud sembah ko!" (lihat: [[rc://*/ta/man/translate/figs-parallelism]] dan[[rc://*/ta/man/translate/figs-rquestion]])