Kedua kalimat di atas itu sama dan mengartikan kalo orang dalam kalimat pertama adalah orang bijak. Arti lain: "Kata-kata dari mulut orang bijak adalah air yang dalam..Sumber kebijaksanaan adalah sperti aliran sungai yang deras" (lihat: [[rc://*/ta/man/translate/figs-parallelism]] dan [[rc://*/ta/man/translate/figs-explicit]])
Kata-kata orang bijak yang mendalam dikatakan seolah-olah mendalam sperti dalamnya air. Arti lain: "Kata-kata orang bijak sangat mendalam sperti dalamnya air" ato "kata-kata dari mulut orang bijak sangat mendalam" (lihat: [[rc://*/ta/man/translate/figs-metaphor]])
Di sini de pu mulut ditujukan pada orang itu untuk pertegas apa yang de bilang. Arti lain: "Seorang pria" (lihat: [[rc://*/ta/man/translate/figs-synecdoche]])
Sumber kebijaksanaan yang melimpah dikatakan seolah-olah itu sumber air yang memancar. Sumber air yang memancar dikatakan sperti aliran sungai. Arti lain: "Sumber kebijaksanaan banyak skali sperti air dari sumber air yang terpancar" (lihat: [[rc://*/ta/man/translate/figs-metaphor]])