15 lines
1.2 KiB
Markdown
15 lines
1.2 KiB
Markdown
|
#### Ayub 16 : 18
|
||
|
|
||
|
# Hai bumi, jangan tutup sa pu darah
|
||
|
|
||
|
Ayub bicara pada "bumi" secara langsung meskipun tra dengar de, untuk memperkuat pernyataannya. Bumi dianggap sbagai manusia yang dengan sengaja menutupi darahnya stelah de mati. Terjemahan lain: "Sa harap sa darah tra tumpah ke tanah tapi tetap di atas tanah sbagai bukti kematian sa." (Lihat : [[rc://en/ta/man/translate/figs-apostrophe]] dan[[rc://en/ta/man/translate/figs-personification]])
|
||
|
|
||
|
## Hai bumi, jangan tutup sa pu darah
|
||
|
|
||
|
Ayub bicara tentang de pu diri yang mati seolah-olah de dibunuh. Disini "darah" menunjukkan kematiannya. Arti lain: "Bumi, ketika sa mati, jang sembunyikan sa pu kematian yang tra layak" atau "Jang sembunyikan mati secara tra wajar." (Lihat: [[rc://en/ta/man/translate/figs-metonymy]])
|
||
|
|
||
|
Jangan biarkan teriakan sa menemukan tempat perhentian
|
||
|
|
||
|
Ayub berbicara kalo setiap orang hendaknya tahu apa yang terjadi atas de seolah-olah "teriakan"nya adalah seseorang yang tra stop menceritakan apa yang terjadi terhadapnya dan tra pernah berhenti. Arti lain : "biarkan setiap orang mendengar apa yang terjadi bagi de"
|
||
|
|
||
|
(Lihat : [[rc://en/ta/man/translate/figs-personification]])
|