Perjanjian baru sering membicarakan tentang menjadikan murid atau pengikut Kristus. Ini merupakan pelayanan utama dalam gereja. Ada begitu banyak tokoh berbeda yang digunakan untuk menjelaskan hal ini dalam Perjanjian Baru. Pada pasal ini, Yesus menggunakan istilah menjala untuk menjelaskan bahwa murid-murid Kristus mengumpulkan orang lain untuk menjadi pengikutNya. Yesus menyelamatkan Simon si nelayan untuk menangkap ikan dalam jumlah yang banyak untuk menunjukkan bahwa Yesus menyanggupkan Simon dan para murid lainnya untuk mengumpulkan banyak orang sebagai pengikut Kristus. (Lihat: [[rc://id/tw/dict/bible/kt/disciple]] dan [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])
Orang-orang berdosa mengacu kepada sekumpulan kelompok pendosa. Yang dimaksudkannya adalah orang-orang yang tampaknya tidak memiliki perhatian untuk mematuhi Hukum Musa. Namun, Lukas memperlakukan istilah "pendosa" dalam cara yang lebih ironis, karena Yesus mengatakan bahwa Ia datang untuk memanggil para pendosa untuk bertobat. Kata "pendosa", Yesus merujuk kepada siapapun yang berdosa. (Lihat: [[rc://id/tw/dict/bible/kt/sin]] dan [[rc://id/ta/man/translate/figs-irony]])
Berpuasa sering dilakukan selama masa penyesalan. Ini tidak dilakukan selama masa penuh suka cita. Karena ketika Yesus bersuka cita dengan para muridNya, Ia tidak memberitahu mereka untuk berpuasa sampai ia tidak lagi bersama-sama dengan mereka. (Lihat: [[rc://id/tw/dict/bible/kt/repent]])
Yesus menggunakan situasi hipotetis untuk mengutuk orang-orang Farisi. Perikop ini berisi "orang-orang sehat" dan "orang-orang benar." Hal ini tidak berarti bahwa ada orang-orang tidak menginginkan Yesus. Tidak ada "orang-orang benar," semua orang memerlukan Yesus. (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-hypo]] dan [Lukas 5:31-32](./29.md))
Pada beberapa bagian dalam pasal ini, penulis meninggalkan beberapa informasi tersirat bahwa pembaca aslinya akan mengerti dan memahaminya. Pembaca modern mungkin tidak mengetahui hal-hal tersebut, maka mereka mungkin memiliki pemahaman yang salah dari apa yang penulis sampaikan. BHC (Bebas Hak Cipta) Dinamis sering menunjukkan bagaimana informasi dapat disampaikan sehingga para pembaca modern akan memahami perikop-perikop tersebut. (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/translate-unknown]] dan [[rc://id/ta/man/translate/figs-explicit]])
Bagian-bagian dalam pasal ini merupakan rangkaian kejadian yang telah terjadi. Dalam perikop yang diberikan, kadang kala Lukas menulis seolah-olah telah terjadi sementara kejadian-kejadian yang lain masih berlanjut (meskipun kejadian-kejadian tersebut sudah selesai saat ia menulisnya). Hal ini dapat menimbulkan kesulitan dalam terjemahan dengan membuat suatu urutan yang tidak logis dari sebuah kejadian.
Yesus merujuk kepada diriNya sendiri sebagai "Anak Manusia" dalam pasal ini. Beberapa bahasa tidak memperbolehkan seseorang merujuk kepada dirinya sendiri sebagai orang ketiga. (Lihat: [[rc://id/tw/dict/bible/kt/sonofman]])