Saul ingin membunuh Daud, tetapi Daud percaya pada Allah yang selalu menyelamatkan dia. Daud menyelamatkan kota Kehila dari orang-orang Filistin yang sedang merampok hasil panen mereka. Saul pergi ke Kehila untuk menangkap Daud, tetapi Daud melarikan diri ke padang belantara dekat Zif. Ketika Daud semakin masuk ke padang belantara, Saul mengikutinya tetapi dia harus pergi untuk berperang dengan orang-orang Filistin yang sedang menyerbu negerinya. Pengejaran Saul pada Daud menunjukkan bahwa Saul lebih peduli untuk membunuh musuhnya daripada menyenangkan Allah. (Lihat:[[rc://id/tw/dict/bible/kt/trust]])
Yonatan memperkuat Daud dengan sebuah sinokdoke "Tidak akan tangan Saul ayahku menangkapmu". Ini membantu memperkuat keyakinan Daud. (Lihat:[[rc://id/ta/man/translate/figs-synecdoche]]dan[[rc://id/tw/dict/bible/kt/faith]])