Penulis menggunakan pertanyaan ini untuk mengajarkan bahwa malapetaka dan hal baik hanya terjadi jika Allah telah memerintahkan mereka untuk terjadi. AT: "Hanya dari mulut Yang Mahatinggi maka malapetaka dan kebaikan datang." atau "Hal ini hanya akan terjadi karena Yang Mahatinggi telah memerintahkan malapetaka dan hal baik terjadi" (Lihat:[[rc://id/ta/man/translate/figs-metonymy]]dan[[rc://id/ta/man/translate/figs-rquestion]])
Di sini kata "mulut" mewakili apa yang Allah katakan atau perintahkan. AT: "dari perintah Yang Mahatinggi" atau "karena Yang Mahatinggi telah memerintahkannya"(Lihat:[[rc://id/ta/man/translate/figs-metonymy]])
Di sini kata "datang" berarti sedang terjadi. Juga, kata sifat dari "baik" dapat diucapkan sebagai "hal baik." AT: "keduanya baik malapetaka dan hal baik terjadi"(Lihat:[[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]]dan [[rc://id/ta/man/translate/figs-nominaladj]])