Ayub menggunakan dua kalimat untuk berpikir tentang apa yang akan terjadi seandainya sa tra pernah dilahirkan atau meninggal ketika lahir.(Lihat:[[rc://*/ta/man/translate/figs-parallelism]]dan[[rc://*/ta/man/translate/figs-euphemism]])
Ayub membayangkan sesuatu yang mungkin dapat terjadi di masa lalu yang sebenarnya tra terjadi, seperti yang tertulis diatas. Terjemahan lain: “Sa seharusnya berbaring deng diam"(Lihat:[[rc://*/ta/man/translate/figs-hypo]])
Di sini kata “beristirahat” berarti tidur deng tenang, juga berarti bahwa Ayub tra akan mengalami rasa sakit yang de rasakan.(Lihat:[[rc://*/ta/man/translate/figs-idiom]])