Di sini Paulus membayangkan seseorang yang trus menolak Injil Kristus. Para penantang mengatakan, karna de pu dosa menunjukkan kemuliaan Allah, maka Allah seharusnya tra berkata kalo de adalah suka bikin dosa di saat hari penghakiman, contohnya, de bicara tipu. (Liat: [[rc://*/ta/man/translate/figs-rquestion]])
Di sini Paulus mengajukan de pu pertanyaan sendiri, untuk menunjukkan betapa bodoknya bicara dari penantang khayalannya. AT: "Sa mungkin juga akan berkata..... datanglah!" (Liat: [[rc://*/ta/man/translate/figs-rquestion]])