Paulus mendesak orang-orang percaya untuk berhati-hati untuk tidak kembali kepada filsafat dan aturan-aturan karena tidak ada yang bisa menambah kesempurnaan Allah yang orang-orang percaya miliki dalam Kristus.
Paulus berbicara tentang cara seseorang bisa percaya kepada pengajaran yang palsu (karena mereka percaya pada hal-hal yang palsu atau mencintai sesuatu yang salah) seakan-akan seseorang telah terjerat secara fisik dan mengikat orang itu dengan paksa. (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])
Paulus berbicara tentang upaya kepalsuan yang kosong dan juga yang tidak memiliki nilai seakan mereka adalah wadah-wadah yang kosong. (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])
# adat istiadat manusia ... unsur-unsur yang berasal dari dunia
Antara tradisi Yahudi dan penyembah berhala (kafir) percaya sistem itu tidak berharga. "unsur-unsur roh dunia" mungkin mengarah kepada roh jahat yang mengklaim menguasai dunia dan dipuja oleh orang-orang. Tetapi beberapa juru bahasa melihat "unsur-unsur roh dunia" sebagai pengajaran dasar manusia tentang dunia.
# karena dalam Dia berdiam seluruh kesempurnaan seluruh kejasmanian Allah
"Sifat keseluruhan Allah hidup dalam wujud fisik di dalam Kristus"