Di sini Allah tidak lagi digambarkan sebagai pengacara, tetapi sebagai hakim. Hal itu dapat dinyatakan secara jelas bahwa dia ingin Allah menghakimi dengan kemurahan hati. AT: "membuat keputusan tentang aku, dan menunjukkan kepada musuh-musuh bahwa aku benar." (Lihat:[[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]]dan [[rc://id/ta/man/translate/figs-explicit]])